PT BESTPROFIT FUTURES
PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Dolar AS merosot ke level terendah dalam tiga bulan pada hari Selasa (28/11), karena investor terus berpandangan bahwa pertumbuhan ekonomi terbesar di dunia ini mulai melambat setelah siklus pengetatan agresif sejak Maret tahun lalu. BESTPROFIT
Perlambatan tersebut akan mendorong Federal Reserve untuk mulai melakukan pelonggaran pada tahun depan. Suku bunga berjangka AS memperhitungkan peluang penurunan suku bunga sebesar 23% pada bulan Maret, dan meningkat menjadi sekitar 50% pada bulan Mei, menurut alat FedWatch CME.
Indeks dolar, yang mengukur nilainya terhadap enam mata uang utama, turun hingga 102,89, terendah sejak 31 Agustus. Terakhir turun 0,1% pada 103,02. Indeks ini berada di jalur penurunan lebih dari 3% pada bulan November, yang merupakan kinerja terburuk sejak November 2022.
Namun, data AS pada hari Selasa terus menunjukkan tren positif. Kepercayaan konsumen AS meningkat pada bulan November setelah tiga kali penurunan bulanan berturut-turut, meskipun rumah tangga terus mengantisipasi resesi pada tahun depan, sebuah survei menunjukkan.
Conference Board mengatakan indeks kepercayaan konsumen meningkat menjadi 102,0 bulan ini dari revisi turun 99,1 pada bulan Oktober. PT. BESTPROFIT
Pertumbuhan harga rumah tahunan di AS kembali meningkat pada bulan September, menggarisbawahi pemulihan pasar perumahan saat memasuki kuartal terakhir tahun ini.
Harga rumah naik 6,1% dari tahun ke tahun di bulan September, naik dari kenaikan 5,8% yang direvisi naik di bulan Agustus, kata Badan Pembiayaan Perumahan Federal (FHFA).
Dalam mata uang lainnya, euro naik ke level tertinggi 3-1/2 bulan di $1,0985. Terakhir berpindah tangan pada $1,0978, naik 0,2%.
Sterling juga menguat, naik ke level tertinggi sejak 1 September. Pound terakhir naik 0,3% pada $1,2660.
Para pedagang sekarang mengamati indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) inti AS “ ukuran inflasi pilihan The Fed “ pada minggu ini untuk mendapatkan konfirmasi lebih lanjut bahwa inflasi sedang melambat. BEST PROFIT
PCE melengkapi serangkaian peristiwa ekonomi penting lainnya minggu ini, termasuk data inflasi awal dari negara-negara utama zona euro, dengan data seluruh blok yang akan dirilis pada hari Kamis, data indeks manajer pembelian (PMI) Tiongkok dan keputusan OPEC+ mengenai produksi minyak mentah.
Dolar turun 0,2% menjadi 148,33 yen, dengan mata uang Jepang melanjutkan pemulihannya dari ambang 152 per dolar pada awal bulan.
Dolar juga turun 0,2% menjadi 0,8790 franc Swiss, level terendah sejak awal September, dan dolar Australia sempat menyentuh level tertinggi dalam empat bulan di US$0,6633. (Arl)
Sumber : Reuters
Komentar
Posting Komentar