PT BESTPROFIT FUTURES
PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) ditutup dengan keuntungan pada Kamis (18/1) karena persediaan di Amerika Serikat turun lebih dari yang diharapkan, bahkan ketika Badan Energi Internasional (IEA) memangkas perkiraan pertumbuhan permintaan minyak tahun 2024 dan sebuah laporan mengatakan persediaan minyak AS meningkat pada pekan lalu. BESTPROFIT
Minyak mentah WTI untuk pengiriman Februari ditutup naik US$1,52 menjadi US$74,08 per barel, sedangkan minyak mentah Brent untul Maret ditutup naik US$1,22 menjadi US$79,10 per barel.
Dalam survei mingguannya, Badan Informasi Energi (EIA) melaporkan persediaan minyak AS turun 2,49 juta barel pada minggu lalu, jauh di bawah ekspektasi penurunan 0,31 juta barel, menurut Investing.com. PT. BESTPROFIT
Badan Energi Internasional (IEA) memangkas perkiraan pertumbuhan permintaan pada tahun 2024 menjadi 1,2 juta barel per hari dari target sebelumnya sebesar 2,3 juta barel per hari, jauh lebih rendah dibandingkan pertumbuhan permintaan sebesar 3,2 juta barel per hari pada kuartal kedua tahun 2023. Laporan tersebut, badan tersebut mengatakan perkiraan permintaan yang lebih lemah disebabkan oleh perlambatan ekonomi dan standar efisiensi yang lebih tinggi serta perluasan armada kendaraan listrik.
Perkiraan tersebut jauh lebih rendah dari perkiraan OPEC mengenai permintaan baru sebesar 2,2 juta barel per hari pada tahun ini, perkiraan yang diulangi pada hari Rabu namun telah banyak diabaikan.(yds) BEST PROFIT
Sumber: MT newswires
Komentar
Posting Komentar