PT BESTPROFIT FUTURES
PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Pasangan EUR/USD menarik beberapa pembeli mendekati 1,1370 selama sesi Asia awal pada hari Jumat (18/4). Kekhawatiran atas dampak ekonomi dari tarif terus menyeret Dolar AS (USD) lebih rendah terhadap Euro (EUR). Pedagang akan memantau dengan saksama perkembangan seputar pembicaraan perdagangan AS. Volume perdagangan kemungkinan akan berkurang pada Jumat Agung. PT. BESTPROFIT
Bank Sentral Eropa (ECB) memangkas suku bunga untuk ketiga kalinya tahun ini pada hari Kamis, sehingga suku bunga utamanya menjadi 2,25% sebagai respons terhadap perlambatan pertumbuhan dan tarif Presiden AS Donald Trump. Presiden ECB Christine Lagarde mengatakan selama konferensi pers bahwa tarif AS atas barang-barang UE, yang telah meningkat dari rata-rata 3% menjadi 13%, telah merugikan prospek ekonomi Eropa. Analis meyakini bahwa pemangkasan suku bunga lebih lanjut pada bulan Juni masih sangat mungkin terjadi dan hanya pelonggaran besar dalam ketegangan perdagangan yang akan meyakinkan ECB untuk berhenti. "Nada kebijakannya dovish. Fokus telah bergeser untuk melihat risiko penurunan prospek pertumbuhan daripada risiko kenaikan inflasi," kata Kirstine Kundby-Nielsen, analis valas di Danske Bank. Sikap dovish ECB dapat membebani mata uang bersama dalam waktu dekat. DEMO BPF
Di seberang lautan, Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell berubah menjadi hawkish, dengan mengatakan bahwa ekonomi yang lemah dan inflasi yang tinggi dapat bertentangan dengan tujuan Fed dan memungkinkan terjadinya skenario stagflasi. Komentarnya mengurangi kemungkinan pemangkasan suku bunga Fed pada bulan Juni, yang mengangkat Dolar AS (USD) terhadap EUR. Pedagang pasar uang telah memperkirakan pemangkasan suku bunga Fed hampir 86 bps pada akhir tahun 2025, dengan pemangkasan pertama diharapkan pada bulan Juli, menurut alat CME FedWatch. DEMO BESTPROFIT
Sumber: FXstreet
Komentar
Posting Komentar