Perak catat rekor tertinggi bulanan di atas $32,50 karena permintaan safe haven

PT BESTPROFIT FUTURES

PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Harga perak (XAG/USD) naik mendekati $32,60 per troy ounce selama jam perdagangan Asia pada hari Kamis, menguat untuk sesi ketiga berturut-turut. Logam mulia, termasuk Perak, menarik pembeli di tengah meningkatnya permintaan safe haven karena meningkatnya kekhawatiran fiskal di Amerika Serikat (AS). PT. BESTPROFIT

Moody's menurunkan peringkat kredit AS dari Aaa menjadi Aa1, menyusul penurunan serupa oleh Fitch Ratings pada tahun 2023 dan Standard & Poor's pada tahun 2011. Moody's juga memperkirakan bahwa utang federal AS diperkirakan akan naik menjadi sekitar 134% dari PDB pada tahun 2035, naik dari 98% pada tahun 2023, dengan defisit anggaran diperkirakan akan melebar hingga hampir 9% dari PDB. Penurunan ini disebabkan oleh meningkatnya biaya pembayaran utang, perluasan program hak, dan penurunan pendapatan pajak. DEMO BPF

Selain itu, kerusuhan geopolitik yang sedang berlangsung di Timur Tengah meredam sentimen risiko dan mendorong investor beralih ke aset safe haven seperti Perak. Namun, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Israel akan terus maju dengan kampanye militer untuk mendapatkan kendali penuh atas Gaza, jika terjadi kegagalan pengembalian sandera. Reuters mengutip pernyataan militer Israel yang mengatakan akan membiarkan 100 truk bantuan memasuki Jalur Gaza pada hari Rabu, karena pejabat PBB melaporkan bahwa masalah distribusi menyebabkan belum ada bantuan yang sampai ke orang-orang yang membutuhkan.

Minggu depan, Ukraina akan meminta Uni Eropa (UE) untuk menyita aset Rusia dan menjatuhkan sanksi kepada beberapa pembeli Minyak Rusia. Ketika Presiden Trump menarik diri dari pengetatan sanksi, Ukraina akan menyampaikan white paper yang tidak dilaporkan kepada UE, yang meminta 27 negara anggota untuk mengambil posisi independen terkait sanksi. DEMO BESTPROFIT

Sumber: Fxstreet

Komentar