Dolar AS Tertekan Di Bawah 97,50, Pasar Fokus Ke Data PCE

PT BESTPROFIT FUTURES

PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Indeks Dolar AS (DXY), indeks nilai Dolar AS (USD) yang diukur terhadap sekeranjang enam mata uang dunia, tetap bertahan di dekat 97,25, level terendahnya dalam tiga setengah tahun selama sesi Asia pada hari Rabu (27/6). PT. BESTPROFIT

Presiden AS Donald Trump mempertimbangkan untuk memilih Ketua Federal Reserve (Fed) berikutnya lebih awal, yang memicu taruhan baru pada pemotongan suku bunga AS. Trump mengatakan bahwa ia memiliki daftar calon pengganti Powell hingga "tiga atau empat orang," tanpa menyebutkan nama finalisnya. Kekhawatiran atas independensi Fed di masa mendatang dapat melemahkan Dolar AS (USD) terhadap para pesaingnya.

"Untuk saat ini, ekspektasi Presiden Trump akan memilih ketua yang lebih dovish akan terus menekan harga FOMC dan USD," kata Carol Kong, ahli strategi mata uang di Commonwealth Bank of Australia.

Sementara itu, pasar keuangan telah memperhitungkan kemungkinan penurunan suku bunga pada pertemuan Fed berikutnya di bulan Juli menjadi 25%, naik dari hanya 12% seminggu yang lalu, dan memperhitungkan penurunan 64 basis poin (bps) pada akhir tahun, naik dari sekitar 46 bps minggu lalu, menurut Reuters. DEMO BPF

Produk Domestik Bruto (PDB) AS turun pada tingkat tahunan sebesar 0,5% pada kuartal pertama (Q1) tahun 2025, menurut Biro Analisis Ekonomi AS (BEA) pada hari Kamis. Angka ini lebih buruk dari estimasi sebelumnya dan ekspektasi pasar sebesar -0,2%. Data PDB yang suram berkontribusi terhadap penurunan Greenback.

Para pedagang akan mengawasi rilis data Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS untuk bulan Mei pada hari Jumat, ukuran inflasi yang disukai Fed. Jika laporan menunjukkan hasil yang lebih kuat dari yang diharapkan, ini dapat membantu membatasi kerugian USD dalam waktu dekat. DEMO BESTPROFIT

Sumber: FXstreet

Komentar